Calon haji dengan diabetes mesti atur makan agar gula darah stabil

Setiap tahun, jutaan umat Islam di seluruh dunia melakukan ibadah haji ke tanah suci Mekah. Namun, bagi calon haji yang menderita diabetes, perjalanan ini bisa menjadi tantangan yang lebih besar. Diabetes adalah kondisi medis yang mempengaruhi kadar gula darah seseorang, dan jika tidak diatur dengan baik, bisa berisiko menyebabkan komplikasi serius.

Calon haji dengan diabetes perlu memperhatikan pola makan mereka dengan lebih teliti agar kadar gula darah tetap stabil selama perjalanan ibadah haji. Makanan yang dikonsumsi sebaiknya rendah gula dan karbohidrat, serta tinggi serat dan protein. Mengatur porsi makan juga perlu diperhatikan, agar tidak terlalu banyak mengonsumsi makanan yang bisa meningkatkan kadar gula darah.

Selain itu, calon haji dengan diabetes perlu membawa persediaan obat dan peralatan medis yang diperlukan selama perjalanan. Pastikan untuk selalu mengontrol kadar gula darah secara teratur dan konsisten, serta berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum berangkat.

Selama ibadah haji, cuaca panas dan aktivitas fisik yang tinggi juga bisa mempengaruhi kadar gula darah. Oleh karena itu, penting bagi calon haji dengan diabetes untuk tetap terhidrasi dengan baik dan mengatur jadwal makan serta istirahat dengan disiplin.

Dengan mengatur pola makan dan gaya hidup yang sehat, calon haji dengan diabetes dapat menjalani ibadah haji dengan lancar dan aman. Semoga ibadah haji mereka diterima oleh Allah SWT dan menjadi ladang pahala yang besar. Amin.