Anak-anak adalah kelompok yang rentan terhadap risiko keracunan obat. Oleh karena itu, penting bagi orangtua dan pengasuh untuk menjaga obat-obat yang ada di rumah agar tidak mudah dijangkau oleh anak-anak. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya keracunan obat yang bisa berakibat fatal bagi kesehatan anak.

Obat-obat yang ada di rumah, baik itu obat resep maupun obat bebas, sebaiknya disimpan di tempat yang aman dan tidak mudah dijangkau oleh anak-anak. Hindari menyimpan obat di tempat yang terbuka atau rendah seperti di meja makan atau lemari yang mudah dicapai oleh anak-anak. Sebaiknya obat-obat disimpan di tempat yang tinggi dan terkunci, seperti di lemari obat atau kotak obat yang terpisah dari obat-obat lainnya.

Selain itu, perlu juga untuk melakukan pengawasan terhadap obat-obat yang ada di rumah. Pastikan bahwa obat-obat tersebut selalu dalam kondisi yang baik dan tidak kedaluwarsa. Jika ada obat yang sudah tidak terpakai atau kedaluwarsa, segera buang obat tersebut dengan benar agar tidak disalahgunakan oleh anak-anak.

Jika anak membutuhkan obat untuk pengobatan, pastikan untuk memberikan dosis yang sesuai dengan anjuran dokter dan jangan memberikan obat secara sembarangan tanpa rekomendasi dari tenaga medis. Selalu ikuti petunjuk penggunaan obat yang tertera pada kemasan obat dan jangan menggantikan dosis yang dianjurkan tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Dengan menjaga obat-obat di rumah agar tidak mudah dijangkau oleh anak-anak, kita dapat mencegah risiko keracunan obat yang bisa membahayakan kesehatan anak. Selalu ingat untuk selalu menyimpan obat di tempat yang aman, melakukan pengawasan terhadap obat-obat yang ada, dan memberikan obat sesuai dengan dosis yang benar. Keselamatan dan kesehatan anak adalah prioritas utama, jadi jangan sampai obat-obat di rumah menjadi ancaman bagi mereka.