Dalam sebuah ajang Fashion Show yang digelar di Bali, desainer-desainer dalam negeri memperkenalkan tenun bomba sebagai salah satu bahan baku yang digunakan dalam koleksi busana mereka. Tenun bomba merupakan kain tradisional yang berasal dari Nusa Tenggara Timur dan memiliki keunikan tersendiri dalam corak dan motifnya.

Para desainer memilih tenun bomba sebagai bahan baku karena keindahannya yang dapat memberikan sentuhan etnik pada busana yang mereka rancang. Dengan menggabungkan tenun bomba dengan desain modern, para desainer berhasil menciptakan busana yang unik dan memukau.

Selain itu, penggunaan tenun bomba juga turut mendukung pelestarian budaya lokal dan memberikan dukungan kepada para pengrajin tenun lokal. Dengan memperkenalkan tenun bomba melalui ajang Fashion Show, diharapkan mampu meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap karya-karya busana yang menggunakan tenun bomba sebagai bahan baku.

Tidak hanya itu, penggunaan tenun bomba juga memberikan dampak positif bagi lingkungan karena bahan baku yang digunakan berasal dari serat alami dan ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan tren fashion secara global yang semakin mengedepankan keberlanjutan dan pelestarian lingkungan.

Dengan demikian, perkenalan tenun bomba dalam ajang Fashion Show di Bali tidak hanya menjadi sebuah tren fashion baru, namun juga menjadi wujud dari upaya pelestarian budaya lokal dan lingkungan. Diharapkan kehadiran tenun bomba dalam dunia fashion dapat terus mendapatkan dukungan dan apresiasi dari masyarakat Indonesia.